Laporan Aktualisasi

MID SISKOM


Virtualisasi Data Center


Virtualisasi Data Center

A. Apa itu Virtualisasi Data Center? 
        Menurut Andreas, pengertian virtualisasi data center adalah melakukan konsolidasi dan pengurangan jumlah server dalam bentuk fisik. Caranya dengan menciptakan mesin virtual dalam jumlah banyak yang ditempatkan di beberapa host fisik, menggunakan shared storage dan jaringan.
Andreas juga banyak menjelaskan mengenai kelebihan dari virtualisasi server. Dengan adanya pengurangan server dalam bentuk fisik, tentunya CAPEX (Capital Expenditure) dan OPEX (Operating Expenditure) dapat dikurangi. CAPEX dapat turun hingga 60% dan biaya listrik dapat mengalami penurunan hingga 80%. Selain itu, bila ada kebutuhan penambahan server baru, penciptaan virtual mesin jauh lebih cepat daripada cara tradisional. Seorang karyawan TI bisa menciptakan virtual mesin dalam hitungan menit, sedangkan dengan cara tradisional dibutuhkan waktu berminggu-minggu, biasanya dihabiskan untuk pengadaan server dalam bentuk fisik, instalasi, dan konfigurasinya.

Pengertian dan Pengenalan IPv6

Pengertian dan Pengenalan IPv6

Sangat disadari bahwa IPv4 yang ada sekarang tidak mungkin dipindah secara langsung menjadi IPv6. Oleh karena itu IPv6 memiliki mekanisme transisi yang dirancang untuk memudahkan pengguna IPv4 untuk menjalankan IPv6 diatas IPv4 untuk sementara waktu tanpa perubahan yang berarti.

IP VERSI 4

IP versi 4
IPv4 adalah sebuah jenis pengalamatan jaringan yang digunakan di dalam protocol jaringan TCP/IP yang menggunakan protokol IP versi 4. Panjang totalnya adalah 32-bit, dan secara teoritis dapat mengalamati hingga 4 miliar host komputer atau lebih tepatnya 4.294.967.296 host di seluruh dunia.
Alamat IP versi 4 umumnya diekspresikan dalam notasi desimal bertitik (dotted-decimal notation), yang dibagi ke dalam empat buah oktet berukuran 8-bit. Dalam beberapa buku referensi, format bentuknya adalah w.x.y.z. Karena setiap oktet berukuran 8-bit, maka nilainya berkisar antara 0 hingga 255 (meskipun begitu, terdapat beberapa pengecualian nilai). Alamat IP yang dimiliki oleh sebuah host dapat dibagi dengan menggunakan subnet mask jaringan ke dalam dua buah bagian, yakni:

VIRTUAL STORAGE DAN NETWORK

A. VIRTUAL STORAGE

1. Pengertian Virtual Storage
Memori virtual adalah suatu teknik yang memisahkan antara memori logis dan memori fisiknya. Teknik ini menyembunyikan aspek-aspek fisik memori dari pengguna dengan menjadikan memori sebagai lokasi alamat virtual berupa byte yang tidak terbatas dan menaruh beberapa bagian dari memori virtual yang berada di memori logis.
Konsep memori virtual dikemukakan pertama kali oleh John Fotheringham pada tahun 1961 dengan menggunakan dynamic storage allocation pada sistem komputer atlas di Universitas Manchester. Sedangkan istilah memori virtual dipopulerkan oleh Peter J. Denning yang mengambil istilah 'virtual' dari dunia optik.
Gambar 1. Memori virtual lebih besar ukurannya dari memori fisik.

DATA CENTER



DATA CENTER
Data Center yang secara harafiah berarti pusat data, adalah suatu fasilitas untuk menempatkan sistem komputer dan equipment-equipment terkait, seperti sistem komunikasi data dan penyimpanan data. Fasilitas ini mencakup catu daya redundant, koneksi komunikasi data redundant, pengontrol lingkungan, pencegah bahaya kebakaran, serta piranti keamanan fisik. Pada era ICT(Information and Communication Technology) saat ini, Data Center telah menjadi satu issue penting di dunia, khusunya bagi para pelaku bisnis. Sebagai inti dari layanan bisnis, maka Data Center harus mampu memberikan layanan optimal, sekalipun terjadinya suatu bencana, sehingga bisnis dalam suatu korporasi harus tetap bertahan hingga menghasilkan laba.